Menjadi Mahasiswa Akhir yang Produktif

Posting Komentar

 

jadwal agenda
Sumber ilustrasi: pexels.com

Mahasiswa akhir dan produktifitas merupakan dua hal yang sangat sulit untuk disatukan. Tidak bisa dipungkiri, mahasiswa akhir biasanya cenderung kesulitan untuk produktif. Termasuk saya yang sampai saat ini belum sempat memakai toga. Mesti memang, untuk mencapai tujuan, sebaiknya kita harus menerapkan pola hidup produktif.

Istilah produktifitas sangat identik dengan istilah manajemen waktu. Manajemen waktu berarti mengoorganisir, mengatur, dan mengelola waktu agar dapat berjalan se-efektif dan se-efisien mungkin. Dalam mengatur waktu, ada yang harus dikuasai, yakni mengatur agenda harian secara rutin.

Belakangan ini saya mencoba untuk menerapkan pola tersebut. Awalnya memang terasa berat karena yaaa... mungkin tau lah. Tidur pagi, tidur siang, tidur sore, malam always on. Jadi, untuk membuang jauh-jauh hal tersebut, saya seberusaha mungkin untuk mencatat setiap agenda harian di dalam sebuah buku kecil. Dari buku kecil tersebut nantinya akan dievaluasi ketercapaian agenda yang sudah dilaksanakan.

Misal, malam hari saya mencatat agenda untuk dikerjakan besok. Agenda yang akan dilaksanakan contohnya adalah sebagai berikut*:

Ahad, 21 Maret 2021

Subuh

05.40—05.50

Baca Alquran

Dhuha

08.00—08.10

Shalat Dhuha

09.00—11.00

Kerja Skripsi

Dhuhur

13.10—14.40

Kerja Skripsi

Ashar

16.30—18.00

Rapat Organisasi (Jika ada organisasi)

Maghrib

18.45—19.00

Baca Alquran

Isya

20.15—23.15

Kerja Skripsi

*Catatan: ini hanya contoh. Silakan menyesuaikan dengan kondisi.

Dengan menerapkan manajemen waktu, kita tidak akan kewalahan dalam melaksanakan pekerjaan. Tidak ada kebingungan dalam merencanakan sesuatu, “kapan bisanya?”, “bagaimana dengan agenda lain?”, dan pertanyaan-pertanyaan lain.

Penting untuk dipahami, membuat agenda rutin mesti diikuti dengan konsistensi dan niat yang kuat. Seseorang tidak akan pernah sampai ke tujuan ketika kaki tidak dilangkahkan. Oleh karena itu, seorang mahasiswa akhir yang produktif harus dapat mengukur seberapa lama kita mengerjakan skripsi. Karena jika tidak demikian, maka toga tersebut susah diraih secepat mungkin. 

Tidak ada kata terlambat bagi kita yang baru mau menjadi lebih produktif. Termasuk bagi yang sudah memasuki semester 8 ke atas. Asalkan, kita menjalankannya dengan penuh tekad dan komitmen yang kuat.

Related Posts

Posting Komentar